Skip to main content

My Diary Notes : for you



Haii-haii,, selamat malam. Malam-malam minggu begini, angkat tangannya yang dirumah. Kalau ada berarti kalian sehati dengan ku..wkwkwkwk. wajar aja aku Cuma berdiam diri dirumah, yaa pacar dekat tapi terasa jauh, terasa jauh tetapi sebenernya dekat. aii,,, rinduu...

Kata-kata untukmu -->>
Aku ingin kita bisa bertemu dan bertatap muka. Aku ingin dapat berbicara denganmu setiap hari, menyapamu, serta memperhatikanmu setiap waktu. Harapan dan semua doa telah kupanjatkan. Berharap itu semua dapat terjadi.
Ya Tuhan, jaga dia, lindungi dia, dari pria nakal yang sengaja menggodanya, dari masa lalu yang mencoba mengobrak-abrik keadaan. Semoga, aku dan dia dapat Engkau pertemukan..

Rinduu,, rinduku kupanjatkan lewat senandung kata-kata ini, suara jangkrik dan suara orang lulu-lalang menemani malamku, malam yang sunyi, tanpa bintang. air mata, kini mulai menetes tanpa diduga-duga, rasa rinduku kini telah di ujung terdepan. Cintaku,, andai engkau melihat dan membaca ini, semoga engkau juga merasakan hal yang sama denganku.

Hal yang bisa aku lakukan sekarang adalah menunggu, menunggu dan terus menunggu, menunggu pertemuan itu, menunggu akan hadirmu. Dan suara-suara hati ini dapat segera teratasi.

Cuy,,, aku mengerti dengan semua keadaanku sekarang, jadi aku gak akan mengharapkan sesuatu yang nyatanya entah kapan terpenuhi. Tapi aku optimis semua itu akan terjadi dikemudian hari. Semogaaa....
Dan kamu, semoga kamu juga tahan dengan ini, dengan semua tentangku, dengan semua sifatku, dengan semua kelemahanku, dengan semua-semua yang ada pada diriku. Tetapi dari sekarang, hal-hal buruk yang masih ada pada diriku, lakan aku hilangkan secara perlahan, agar engkau tidaak kecewa ketika nanti kita dapat berjumpa dan bertatap muka..

#aku_masih_cinta
#21-12

Comments

Popular posts from this blog

Hidup dan impian

Assalamualaikum. Malem gays, apa kabs? Semoga selalu dalam lindunganNya ya. Langsung read lah :). Sesungguhnya hidup akan sia-sia tanpa adanya tujuan, hidup pula akan hampa tanpa impian. Banyak ilustrasi untuk menggambarkan sebuah kehidupan. Menurut ku hal itu wajar-wajar saja, mengingat setiap manusia itu punya karakternya masing-masing, dan masing-masing manusia pun punya cara tersendiri untuk mengambil pelajaran yang ia alami dari masa lalu. Contoh saja, ada yang menggambarkan kehidupan layaknya seperti sungai yang mengalir. Mungkin gambaran itu benar, tapi tak selamanya menjadi sebuah patokan. Hidup itu memang akan terus mengalir seperti sungai, sama dengan waktu yang akan terus berjalan dan berlalu. Tapi, sungai itu mengalir kebawah, tidak sama seperti manusia yang harus selalu naik ke atas. Maksudnya, dari perjalanan hidupnya setiap hari, setiap manusia harus terus belajar menjadi lebih baik, dan baik lagi. Kehidupan di dunia ini tidak sama seperti cerita-cerita di "No

3 unsur fotografi (threengle)

Sebelum kita mempelajari teknik-teknik fotografi, sebaiknya kita mengetahui apa unsur pembentuk dari fotografi tersebut. Dalam postingan aku sebelumnya, kita sudah mengetahui bahwa "Fotografi adalah seni dan penghasilan gambar dan cahaya pada objek/permukaan yang dipekakan". Nah, dari sini kita bisa menggaris bawahi, bahwa unsur fotografi ini sebenarnya tidak banyak. Menurut pendapat aku. Dari yang aku pelajari dari artikel-artikel yang ada di Internet. Ada 3 unsur pokok pembentuk fotografi ini. 1. Pencahayaan (lighting)    Ini adalah hal utama penentu hasil foto bagus atau tidaknya. Karena tanpa adanya cahaya. Pasti hasil foto itu gelap. Kenapa? Ini sudah termuat dalam prinsip kerja kamera. Prinsip kerja kamera adalah menangkap cahaya. Cahaya masuk ke kamera lewat lensa (Subjek dapat dilihat terlebih dahulu melalui view finder), difokuskan agar diterima oleh sensor cahaya yang memilah-milah cahaya berdasarkan komponennya. Informasi mengenai konsentrasi komponen cahaya in

Pertemuan Singkat

Seperti biasa, setiap sore menjelang Inara selalu menyiram tanaman di kebun bunga yang terletak di halaman depan rumahnya. tatkala, ia selalu saja tak lupa memegangi dengan lembut bunga-bunga yang sudah mulai merangkak layu. "hmm" inara bergumam, merasakan harumnya bunga-bunga di kebun itu. sinar senja sore dari balik-balik pohon di luar sana menambah ketenangan hati, angin pun tak lupa sesekali berhembus lambat namun terasa nikmat untuk tak lupa selalu saja membuat Rara ( Nama panggilan Inara) terenyuh merasakannya. Di tempat lain,  seorang pemuda berumur 23 Tahun sedang terburu-buru menembus waktu. Ia mengayuh sepedanya dengan kencang, melewati gang-gang kecil di komplek perumahan elit di daerah kota jambi. Namanya Gibran, seorang mahasiswa jurusan pertanian di salah satu universitas negeri di jambi. Ia harus secepatnya sampai ketempat kerja kalau tidak ingin di pecat. setidaknya sudah 2 kali teguran yang gibran terima dari perusahaan, padahal belum ada satu bulan gibran