Selama kau masih hidup di bumi, kau akan terus melintasi garis waktu tanpa henti. Saat kau berjalan, saat kau terduduk, saat kau menangis, saat kau bahagia. Atau saat kau sedang bercengkrama dengan rasa 'malas'. Udara menjadi saksinya, waktu menjadi hakimnya. Semua tercacatan dalam lintasan satu garis lurus bertintakan detik.
Waktu memiliki tiga kombinasi masa. Yaitu masa lalu, masa sekarang, dan masa depan. Jika tiga hal itu dapat kau padupadankan, jika tiga hal itu mampu kau seimbangkan. Maka, kau akan benar-benar menjalani hidup yang indah.
Tapi, sayangnya manusia tidak bisa melakukannya. Pasti selalu ada celah kosong untuk 'sia-sia' masuk dalam ruang waktumu. Menjadikanmu malas. Menjadikanmu membuang banyak kesempatan. Membuatmu kehilangan banyak waktu.
Yaa, wajar. Tak apa. Kita harus terus belajar dengan waktu. Menghargainya lebih hormat. Mencintainya dengan sangat. Jangan sampai kesia-siaan yang kau buat, menjadikanmu orang-orang tertinggal. Menjadikanmu manusia paling belakang.
Terus hargai waktu.
Terus lakukan yang terbaik.
Rahmad Arisandi | 07/03/2018
Comments
Post a Comment